Sabtu, 19 November 2011

andai saya seorang enterpreneur

“JIKA AKU MENJADI SEORANG ENTERPRENEUR

Menjadi seorang entrepreneur adalah cita-cita hampir kebanyakan orang pada saat ini, di saat masih banyak orang yang menganggur serta sedikitnya lapangan pekerjaan, menjadi seorang entrepreneur adalah salah satu pilihan yang tepat, karena kita tidak perlu lagi susah payah mencari pekerjaan, melainkan kita dapat membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain. Namun, semua itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, selain kita harus pintar membaca peluang, kita juga harus kreatif untuk menciptakan suatu hasil karya yang mempunyai nilai ekonomis untuk dijual. Masalah modal juga menjadi batu sandungan untuk seseorang ingin menjadi seorang entrepreneur. Keterbatasan modal harus benar-benar di siasati dengan baik, agar usaha yang coba dibangun tetap dapat berdiri kokoh, meskipun dengan modal yang pas-pasan.

Jika saya menjadi seorang entrepreneur, maka saya akan mencoba membuka usaha di bidang kuliner, karena usaha makanan sampai kapanpun akan tetap dicari orang, selama seseorang masih membutuhkan makanan, dan berbagai makanan yang kreatif dan inovatif akan dicari orang, karena membuat orang penasaran ingin mencoba makanan tersebut. Namun, untuk tetap menjaga loyalitas pelanggan, selain keunikan tampilan maupun nama dari makanan tersebut, bisnis usaha kuliner juga dibutuhkan cita rasa yang baik. Jadi, sebelum menjadi seorang entrepreneur di bidang ini, kita harus merencanakan dengan matang, mulai dari lokasi usaha tersebut, strategis tidaknya, jenis makanan yang coba disajikan, serta hal non teknis lain yang diperlukan, seperti keramahan dalam melayani pelanggan, pelayanan yang cepat dan lain sebagainya yang membuat orang tetap loyal terhadap usaha kita.

Menjadi seorang entrepreneur adalah salah satu cita-cita saya, karena kita dapat menciptakan lapangan pekerjaan untuk orang lain dan juga meningkatkan roda perekonomian keluarga dan bangsa. Karena bangsa yang maju adalah bangsa yang sebagian besar rakyatnya mempunyai mental untuk menciptakan lapangan pekerjaan bukan untuk mencari pekerjaan.

kedai tombo pengen

“KEDAI TOMBO PENGEN”

Kedai Tombo Pengen adalah salah satu wirausaha yang bergerak di bidang kuliner. Berdiri sejak kurang lebih 10 tahun lalu, usaha kuliner ini menyediakan berbagai menu masakan, diantaranya adalah pecel ayam, pecel lele, bebek goreng, berbagai aneka nasi goreng, mulai dari nasi goreng biasa, nasi goreng ayam, nasi goreng sosis, nasi goreng baso, nasi goreng ati ampela, nasi goreng udang sampai dengan nasi goreng spesial, yang terdiri dari berbagai macam campuran ayam, sosis, baso, telur, ati ampela dan udang. Kedai ini juga menyediakan menu makanan mie rebus dan mie goreng, serta menu andalannya yaitu nasi gila, yaitu nasi dengan campuran berbagai macam lauk-pauk didalamnya.

Kedai yang terletak di jalan cinere raya ini buka mulai pukul 5 sore sampai dengan pukul 2 malam. Selain, memakai nama tombo pengen, kedai ini juga dikenal dengan nama Warung Bagus Jaya, yang diambil dari nama anak pemilik usaha ini, yaitu Bagus. Walau tidak mempunyai tempat yang permanen dan masih memakai lahan parkir di sekitar pertokoan yang ada di jalan cinere raya, namun usaha ini terbilang cukup laris manis, karena hampir setiap hari makanan yang didagangkan habis terjual. Usaha ini memiliki 2 karyawan dengan pengeluaran yang dikeluarkan per hari untuk bahan baku yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha ini adalah kurang lebih sebesar 300 ribu, dan pendapatan kotor yang didapat kurang lebih sebesar 800 ribu per harinya. Jadi, usaha ini bisa dibilang selalu mengalami keuntungan bersih per harinya kurang lebih sebesar 500 ribu rupiah. Namun, pernah juga usaha ini mengalami rugi, ketika hari diguyur hujan, sehingga membuat malas orang untuk keluar rumah. Jika keadaan demikian, sudah dipastikan masih banyak makanan yeng tersisa, yang tidak terjual pada hari itu.

Warung ini buka hampir setiap hari, dengan hari libur yang tidak tentu, tergantung kepada pemilik usaha ini atau ada salah satu karyawannya yang sakit, sehingga terpaksa warung ini tutup pada hari tersebut. Usaha ini juga sudah memiliki satu cabang yang masih berdiri di sekitar jalan cinere raya, karena rumah dari pendiri usaha ini masih terletak di sekitar cinere, jadi biar dekat dengan rumah, dia membuka usahanya di daerah tempat tinggalnya. Tempat tinggal pemilik usaha ini sekaligus sebagai tempat dari para karyawannya tinggal, karena karyawannya rata-rata adalah orang pendatang yang belum mempunyai tempat tinggal.

pengertian kewirausahaan

KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan adalah salah satu upaya seseorang yang sudah waktunya memasuki dunia kerja untuk menciptakan suatu karya yang kreatif dan inovatif melalui ilmu yang dimiliki untuk menghidupi kebutuhan hidupnya secara mandiri atau bahkan menciptakan lapangan pekerjaan untuk orang lain. Berwirausaha atau yang lebih kita kenal dengan UKM (Usaha kecil dan Menengah), sudah didukung oleh pemerintah kita sejak lama melalui berbagai kredit yang ada, untuk mempermudah dalam hal permodalan bagi seseorang yang ingin berwiraswasta. Selain dibutuhkan kreatifitas dalam hal berkarya, berwiraswasta juga dibutuhkan kecerdasan dalam hal membaca peluang dan ketepatan dalam pemilihan lokasi bagi usaha kita, agar usaha yang kita dirikan tidak cepat mengalami kebangkrutan, sehingga dapat bertahan cukup lama dan bahkan mungkin berkembang menjadi suatu perusahaan besar suatu saat nanti.

Bangsa yang besar dan maju adalah bangsa yang sebagian besar rakyatnya memiliki mental untuk mandiri dan menciptakan lapangan pekerjaan sendiri, bukan mencari-cari dan meminta-minta pekerjaan pada orang lain. Jadi, menjadi seorang wiraswasta selain dapat meningkatkan perekonomian keluarga juga dapat meningkatkan perekonomian bangsa dan negara. Karena, semakin banyak orang yang berwiraswasta, maka semakin sedikit pula jumlah pengangguran dan semakin baik perekonomian suatu bangsa.

Seorang wiraswastawan juga diharuskan untuk memiliki mental baja, karena dalam mendirikan suatu usaha yang tergolong baru, pasti akan mengalami pasang surut. Jadi, kegigihan seorang wiraswasta sangat membantu guna mendorong usaha tersebut tetap berdiri kokoh bahkan sampi berkembang maju hingga dikenal dan disukai produknya oleh kebanyakan orang.

Sabtu, 05 Maret 2011

tugas etika profesi 2

A. Jelaskan tentang tata tertib kehidupan di Kampus yang berlaku umum untuk semua civitas academica! Apakah aturan tata tertib memang diperlukan di lingkungan kampus? Jelaskan alasannya!

Jawab:

Tata tertib kehidupan di kampus yang berlaku untuk semua civitas academica adalah tentang aturan dilarang mencontek pada saat ujian berlangsung, baik ujian tengah semester, ujian akhir, dan lainnya yang diselenggarakan oleh kampus. Namun peraturan ini banyak dilanggar oleh mahasiswa, baik dengan cara mencontek teman ataupun dengan membawa materi jawaban ke dalam ruangan ujian yang telah diperkecil sehingga mudah untuk dilihat. Hal ini dilakukan karena kurangnya kepercayaan diri dari mahasiswa tersebut untuk mengerjakan soal-soal tersebut dengan kemampuannya sendiri. Maka disini terlihat bahwa pada mahasiswa tersebut kurangnya kesadaran dan rasa tanggung jawab sebagai seorang mahasiswa. Aturan tata tertib sangat diperlukan di lingkungan kampus agar mahasiswa dapat terbiasa mematuhi peraturan dimana mereka berada. Aturan tersebut juga mengarahkan agar mahasiswa dapat terbiasa dengan peraturan baik di lingkungan kampus maupun di lingkungan kerja nantinya dan di lingkungan dimana mereka tinggal. Aturan tata tertib tersebut juga dibuat agar mahasiswa lebih disiplin dan menjadikan mahasiswa tersebut menjadi mahasiswa bertanggung jawab..

B. Jelaskan perilaku/sikap/ tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan oleh mahasiswa di kampus! Berikan minimal 10 contoh nyata yang saudara amati dan solusi yang saudara tawarkan!

Jawab:

Perilaku/sikap/tindakan yang sebaiknya tidak dilakukan oleh mahasiswa di kampus adalah:

1) Mahasiswa mencontek saat ujian

Solusinya:

Mencontek adalah perilaku yang tidak baik, seorang mahasiswa haruslah dapat bertanggung jawab dan dapat menyelesaikan pesoalan baik dalam ujian maupun keadaan yang sedang dihadapinya, maka mahasiswa sebaiknya dapat mengerjakan ujian dengan baik dengan belajar semaksimal mungkin.

2) Mahasiswa membuang sampah sembarangan

Solusinya:

Membuang sampah sembarangan juga merupakan perilaku yang tidak baik, maka seorang mahasiswa haruslah mebuang sampah pada tempat yang telah disediakan oleh kampus.

3) Mahasiswa merokok di area ruangan belajar atau di dalam gedung

Solusinya:

Merokok di area ruangan belajar atau di dalam gedung sangatlah merugikan orang lain yang tidak merokok, maka untuk mahasiswa perokok sebaiknya merokok di luar kampus atau tempat terbuka sehingga tidak merugikan siapapun.

4) Mahasiswa datang terlambat

Solusinya:

Seorang mahasiswa datang terlambat pada saat perkuliahan telah dimulai juga tindakan atau perilaku tidak baik, maka mahasiswa dianjurkan hanya dapat telat selama 30 menit. Agar mahasiswa tersebut tidak mengganggu mahasiswa yang lainnya yang sedang belajar.

5) Mahasiswa mengabsenin mahasiswa lain

Solusinya:

Mengabsenin teman karena teman tidak masuk juga bukan perilaku yang baik, sama saja membohongi dosen dan diri sendiri. Maka lebih baik untuk tidak mengabsenin teman yang tidak dapat hadir atau melapor pada dosen alasan teman mahasiswa tersebut tidak dapat hadir pada saat itu.

6) Mahasiswa tidak menegur dosen saat bertemu

Solusinya:

Banyak mahasiswa yang tidak menegur dosen saat bertemu. Terutama dosen yang mahasiswa tidak suka. Maka sebagai seorang mahasiswa haruslah berterima kasih kepada guru tanpa jas yang telah mengajarkan kita.

7) Mahasiswa berkelahi dengan mahasiswa lain

Solusinya:

Masalah kecil sering sekali dibesar-besarkan, maka sebagai seorang mahasiswa haruslah bisa menyelesaikan masalah dengan baik atau dibicarakan dengan baik-baik.

8) Mahasiswa berpakaian ketat ke kampus

Solusinya:

Sebaiknya bagi mahasiswa wanita memakai pakaian yang tidak ketat agar konsentrasi terhadap pelajaran dan tidak mengganggu konsentrasi mahasiswa pria lainnya.

9) Mahasiswa mengajak mahasiswa lain ngobrol saat perkuliahan berlangsung

Solusinya:

Banyak mahasiswa yang mengajak mahasiswa lain untuk mengobrol saat dosen sedang menjelaskan. Maka sebaiknya jika mahasiswa ingin mengobrol sebaiknya mahasiswa tersebut keluar dari kelas dari pada mengganggu mahasiswa lainnya yang sedang belajar.

10) Mahasiswa mencuri Hand phone mahasiswa lain

Solusinya:

Saat mendekati pembayaran uang semester seringkali hp seorang mahasiswa mencuri untuk membayar uang semesteran tersebut. Maka penyelesaian masalah dari mahasiswa tersebut adalah dengan bekerja atau meminjam uang dengan teman yang mampu dan akan dikembalikan pada waktu yang telah disepakati keduanya.

C. Jelaskan perilaku/sikap/ tindakan yang seharusnya dilakukan oleh mahasiswa di kampus! Berikan minimal 10 contoh!

Jawab:

Perilaku/sikap/tindakan yang seharusnya dilakukan oleh mahasiswa di kampus adalah:

1. Mahasiswa pro aktif dalam perkuliahan,

2. Mahasiswa tidak merokok di area ruangan belajar atau di dalam gedung.

3. Mahasiswa tidak mencontek saat ujian.

4. Mahasiswa tidak membuang sampah sembarangan.

5. Mahasiswa datang tepat waktu.

6. Mahasiswa tidak mengabsenin mahasiswa lainnya.

7. Mahasiswa menegur dosen saat bertemu dimanapun.

8. Mahasiswa tidak berkelahi dengan mahasiswa lainnya.

9. Mahasiswa tidak berpakaian ketat ke kampus.

  1. Mahasiswa tidak mengajak mahasiswa lain ngobrol saat perkuliahan berlangsung.

D. Isilah checklist berikut dengan jujur!, jawablah dengan Ya atau tidak

No.

Pernyataan

Ya

Tidak

1.

Saya selalu berpakaian yang pantas/ sesuai dan rapi setiap kali ke kampus

2.

Saya selalu mengenakan sepatu setiap kali pergi ke kampus

3.

Saya selalu datang tepat waktu ke ruangan kuliah

4.

Saya merasa bersalah bila datang terlambat di kelas

5.

Saya kadang-kadang ngobrol dengan teman pada saat dosen mengajar

6.

Saya selalu membuat catatan kuliah

7.

Saya menyapa dosen yang mengajar di kelas saya

8.

Saya mengenal semua dosen yang mengajar saya

9.

Saya membuang sampah selalu pada tempatnya

10.

Saya mengingatkan teman yang membuang sampah sembarangan

11.

Saya mengatur kembali bangku di kelas setelah kuliah selesai

12.

Saya tidak merokok di dalam gedung/ ruangan

13.

Saya di kampus pernah ditegur orang lain karena sikap/perilaku saya yang tidak patut

14.

Saya pernah menegur mahasiswa lain yang melakukan tindakan tidak pantas di kampus

15.

Saya tidak peduli dengan apa yang dilakukan oleh mahasiswa lain di kampus, sepenuhnya adalah tanggungjawab mereka

16.

Saya percaya pada kemampuan sendiri

17.

Saya pernah nyontek pada saat ujian

18.

Saya pernah melakukan plagiat terhadap karya orang lain

19.

Saya memberikan kontribusi untuk perbaikan suasana akademik di lingkungan kampus

20.

Saya lebih senang bekerja sendiri daripada kerja kelompok